Masalah
yang bersifat fatal dan parah bisa saja terjadi kapan dan di mana saja
tidak memandang merk dan harga komputer pc / laptop anda. Terkadang
komputer tidak bisa masuk ke windows akibat banyak hal seperti terkena
virus, file booting hilang, bad sector, komputer lambat, komputer sering
hang, salah seting dan berbagai masalah lainnya.
Jika
berbagai cara sudah anda lakukan dan belum mendapatkan hasil yang
memuaskan maka jalan pintas / singkat yang paling baik adalah dengan
cara format ulang harddisk / hard drive yang ada di koputer pc / laptop
anda. Pada tips ini akan diberikan beberapa langkah mudah yang dapat
anda lakukan sendiri tetapi tidak secara mendetail. Bila anda butuh
bimbingan anda bisa menanyakan di forum situs organisasi.org ini.
Mudah-mudahan saya atau kawan lain dapat membantu anda.
Langkah dan Tahap Format Ulang Hard Disk
Back
up / bekap file penting anda yang ada pada hardisk karena dengan format
akan menghapus semua file yang ada di hard disk anda. Jika anda punya
cd-rw drive atau dvd-rw drive anda bisa membakar file anda ke dalam cd
atau dvd. Cara lain backup adalah dengan flash disk, disket floppy,
disket zip, pindah file ke jaringan network lan atau internet pada
komputer atau server lain dan lain-lain.
Setelah
backup selanjutnya adalah membuat windows boot disk / rescue disk pada
disket floppy 1.4 MB. Disket ini bertujuan untuk booting langsung ke
disket tidak melalui harddisk anda. Istilahnya anda akan menggunakan os
microsoft dos yang ada pada disket yang anda buat.
Ganti Setting Bios
Saat
komputer dinyalakan anda harus langsung masuk ke tampilan bios untuk
setting pilihan urutan boot. Caranya ketika komputer baru dinyalakan
anda menekan dan menahan tombol delete sampai bios muncul di layar
monitor komputer anda. Ganti urutan booting dengan urutan pertama floppy
disk.
Format Hard Disk
Setelah
bios diganti serta disave anda masukkan disket kemudian restart
komputer anda. Nanti komputer anda akan otomatis boot dari disket
tersebut dan pilih boot without cd-rom supaya proses booting bisa lebih
cepat. Setelah masuk ke command prompt a:\ ketik format c: lalu tekan
enter. Disesuaikan dengan jumlah partisi anda yang ada. Jika anda punya
partisi 3 buah maka tambah perintah format d: dan format e:. Tips dan
cara mempartisi hard disk mungkin bisa anda cari di kotak search di
sebelah kiri halaman artikel ini. Jika format telah selsesai beri nama
drive tersebut sesuai selera anda. Jika semua beres dan berjalan lancar
maka proses format ulang telah selesai. Kini harddisk anda menjadi
seperti baru kembali.
B. Langkah dan Tahap Install Ulang OS Windows dan Linux
Install Windows 98 / 2000 / ME / XP / Vista / Linux
Langkah
pertama dalam mengistall ulang operating system pada komputer pc atau
laptop anda adalah booting ulang ke disket anda dan pilih support cd-rom
device. Setelah keluar command prompt lalu anda masukkan cd instalasi
os anda sesuai selera anda. Kemudian cari drive cd-rom atau dvd-rom anda
dengan mengetik d: atau e: dan lain sebagainya sesuai lokasi drive cd
atau dvd rom anda. Setelah ketemu anda kemudian cari file setup.exe
dengan perintah cdnama folfer untuk masuk ke dalam folder. Perintah cd..
untuk mundur satu folder level. perintah dir atau dir/w atau dir/p
untuk melihat list file yang ada pada folder tersebut. Kalau sudah
ketemu maka jalankan setup.exe atau install.exe dengan mengetik nama
file tersebut lalu tekan tombol enter satu kali saja. Langkah berikutnya
anda tinggal mengikuti perintah yang ada pada installasi cd atau dvd
os.
Setting Settingan Boot pada Bios
Setelah
install ulang windows atau linux selesai, maka keluarkan disket flopyy
1,4 anda dan masuk kembali ke menu bios setelah restart ulang. Pilih
IDE-0 sebagai first boot. Floppy bisa anda seting menjadi boot kedua dan
cd-rom menjadi boot ketiga. Anda bebas menentukannya sesuai dengan
keinginan anda. Sehabis itu direstart ulang kembali.
Install Driver dan Software
Jika
sudah berhasil masuk ke tampilan windows atau linux awal, selanjutnya
anda nginstall driver untuk sound card, printer, scanner, kabel data,
dan sebagainya sesuai hardware yang ada. Anda harus mencari dan memiliki
sendiri driver tersebut. Setiap jenis komputer memiliki driver yang
berbeda. Biasanya anda akan diberi cd driver saat anda membeli komputer
atau hardware lainnya. Tanpa driver maka peralatan yang terhubung pada
komputer laptop atau pc tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.
(Reference: sofytkj.blogspot.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar