Pada saat Booting, komputer menampilkan tulisan “ CMOS check sum error “ .Tanda baterai BIOS nya sudah low. Penyelesaiannya dengan cara mengganti baterai BIOS sesuai dengan ukuran aslinya.
Komputer tidak menampilkan apa-apa sewaktu dihidupkan dan tidak ada suara dari speaker.
Periksa
kabel yang menghubungkan antara VGA dengan monitor. Jika tidak
ditemukan adanya kerusakan, kemunkinannya adalah VGA Cardnya yang rusak.
Komputer mengeluarkan suara beep berulang-ulang sewaktu dihidupkan.
Periksa
RAM nya, mungkin ada debu / kotoran, coba di lepas dan dibersihkan,
lalu di pasang kembali. Jika masih terjadi hal yang sama, lepas RAM nya
dan ganti.
Saat dihidupkan, indikator HarDisk menyala terus.
Kemungkinan
HarDisk sudah terkena Bad Sector pada Sector nol nya. Jika belum parah,
masih bisa di Low Level Format, setelah itu di partisi dan di format,
kemudian coba discandisk dengan surface check
Komputer menampilkan pesan DISK BOOT FAILUR OR NON SYSTEM ON DISK.
Ini
menandakan pada Disk tidak terdapat system untuk di load ke RAM, atau
HarDisk belum di set menjadi active pada waktu melakukan partisi.
Saat
melakukan proses format pada disket, muncul pesan “ Invalid Media or
Track 0 Bad “Artinya disket nya sudah rusak di sektor 0 nya.
Coba perhatikan pada bagian dalam disket, apakah sudah ada goresan di sana. Bila sudah artinya disket itu sudah rusak.
Komputer bisa loading sampai ke lingkungan Windows, tapi tampilannya pecah-pecah jika di set ke high ataupun true color.
Ini menandakan VGA Card sudah tidak mampu untuk menampilkan warna dan resolusi maksimum.
Pertama kali dihidupkan tampilan pada layar monitor kabur.
Ini menandakan bahwa pengatur Focus pada FlyBack monitor sudah tidak bagus, biasanya penyelesaiannya dengan di cangkok.
Tampilan pada monitor lama-kelamaan semakin tidak jelas ( kabur ).
Sama dengan No. 8.
Kadang-kadang monitor mati sendiri, atau susah sewaktu dihidupkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar